Suara burung-burung berkicau terdengar silih berganti. Hembusan angin sepoi-sepoi terasa segar menyentuh kulit saat perahu kelotok berlayar memecah sungai. Sementara di sebelah kiri dan kanan sungai, berderet tanaman nipah serta pepohononan rindang yang berada di Kawasan Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP). Inilah kawasan konservasi orang utan terbesar di dunia dengan kekayaan flora dan faunanya yang tersohor di dalam dan luar negeri.
Tanjung Puting merupakan salah satu destinasi wisata alam unggulan yang ada di Kotawaringin Barat. Aktivitas wisatawan yang paling menarik di kawasan ini adalah aktivitas feeding atau memberi makan orang utan di 3 lokasi. Di antaranya adalah camp pertama di Tanjung Harapan, camp Pondok Tangguy dan camp ketiga adalah camp Leakey. Sepanjang perjalanan menuju camp, wisatawan akan dimanjakan dengan polah tingkah dari berbagai jenis orang utan serta berbagai satwa lainnya. Sementara yang tidak kalah menarik adalah aktivitas di kelotok. Perahu kelotok dilengkapi dengan dapur hingga tempat tidur dari kelas standar sampai vip, tergantung pada harga sewa per harinya.
Wisatawan yang akan menyusuri Tanjung Puting, bisa menginap di kelotok, guest house ataupun resort yang ada di camp ataupun di beberapa titik sepanjang rute perjalanan. Seru bukan? Pengalaman mengunjungi Taman Nasional Tanjung Puting pun akan menjadi yang tak terlupakan. Inilah bukti kekayaan alam Indonesia yang patut dibanggakan.